Textbook
Implementasi Case Management System di Rumah Sakit
Pelayanan yang berfokus pada pasien merupakan pelayanan kesehatan yang bertanggung jawab terhadap pemenuhan mutu pelayanannya melalui acuan standar yang berbasis bukti ilmiah dan bukti terkini tetapi tetap dalam koridor pengendalian biaya agar proses pelayanan pasien menjadi efisien dalam pemanfaatan sumber dayanya. Case management didefinisikan sebagai suatu proses kolaborasi dalam hal Asesmen, Perencanaan (Planning), Fasilitasi, Koordinasi Pelayanan (Care Coordination), Evaluasi, dan Advokasi mengenai pilihan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan yang komprehensif dari pasien dan keluarga melalui komunikasi, dan tersedianya sumber daya yang memadai untuk mencapai luaran yang efektif. Dalam berbagai penelitian, case management system dianggap mampu meningkatkan mutu pelayanan. Ruang lingkup pelayanan case management system meliputi Edukasi, Koordinasi Asuhan (Care Coordination), Pemenuhan Kebutuhan Pasien (Compliance), Manajemen Transisi, dan Manajemen Utilisasi. Case management system diprioritaskan untuk kasus pasien dengan kriteria tertentu, yaitu risiko tinggi, kompleks, lama rawat yang panjang, pembiayaan yang tinggi, serta masalah psikososial dari pasien dan keluarga. Dalam hal ini, case manager berfungsi sebagai fasilitator, komunikator, dan koordinator dari proses asuhan dan fungsi-fungsi lain untuk mendukung asuhan pasien. Proses case management system dimulai dari proses skrining untuk penetapan kasus, asesmen, perencanaan, implementasi, dan follow up post discharge. Hasil akhir dari implementasi sistem ini adalah peningkatan mutu pelayanan dengan mencapai kepuasan pasien dan keluarga serta memberikan jaminan pelayanan yang efektif dan efisien.
22010190 | 362.12 ALF i C1 | My Library (Rak kelas 362.12) | Tersedia |
22010191 | 362.12 ALF i C2 | My Library (Rak kelas 362.12) | Tersedia |
22010192 | 362.12 ALF i C3 | My Library (Rak kelas 362.12) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain